Senin (17/04) Bidang Gakda yang dipimpin oleh kabid Gakda bersama Tim DLH, Kasi Pelayanan Umum dan Kaling Buana Sari Kel. Penarukan, dan JF.
Melaksanakan kegiatan Tindak lanjut laporan masyarakat Terkait Keberadaan Kandang ayam di jln. Pulau Serangan milik Bpk. Made Arjaya. Informasinyang diperoleh bahwa usaha tersebut baru berjalan 1 tahun, masalah pembersihan kandang dilakukan 1 minggu sekali. usaha ternak tersebut hanya proses pembesaran ayam yang bibitnya di pasok oleh PT INA yang ada di jln. Surapati. Jumlah ayam -+ sebanyak 1500 ekor. Untuk penyemprotan kandang pakai E4 setiap 3 hari sekali. Untuk kotorannya 1 minggu sekali di bersihkan. Terkait ijin tidak memiliki dan sudah di sarankan untuk segera di urus. Tim menyarankan karna usaha tersebut berada di kawasan pemukiman padat penduduk untuk tidak lagi melanjutkan pembibitan dalam jangka waktu 3 bulan dan segera mencari lokasi baru yang jauh dari pemukiman warga.
Dilanjutkan Dengan Mengunjungi Kandang babi di jln. P. Samosir yang bau kotorannya mengganggu masyarakat sekitar. Cek di lokasi tidak bertemu dengan pemilik kandang dan memang benar kandang tersebut tidak terdapat spiteng untuk pembuangan kotorannya. Sudah diinfokan ke kaling setempat untuk di sampaikan ke pemilik kandang untuk segera membersihkan kotoran dan membuat spiteng sebagai penampungan kotoran babi.